Gamila

“Lirik Lagu Zein Panzer – Gamila” adalah sebuah lagu yang mengekspresikan kisah komunikasi antara Zein Panzer dan seorang karakter bernama Gamila melalui percakapan telepon. Lagu ini menggambarkan interaksi antara keduanya, serta rasa kagum Zein Panzer terhadap Gamila yang dijelaskan sebagai seorang nona yang memiliki daya tarik luar biasa. Melalui lirik-liriknya, lagu ini menyoroti perasaan cinta dan kekaguman.

Lirik Lagu Gamila

[Intro: Zein Panzer & Gamila]
Halo?
Ya, halo ini sapa?
Oh ini babang eng, ini Gamila kah?
Ka e, ini deng Gamila, mo biking apa kong?

[Verse 1]
Ada satu nona, ado paling merona
Dia pung pesona, ado paling sempurna
Biking ana-ana, tiap malam matawana
Tagal tagila-gila nona pung senyuman
Pandangan, tangkisan, akang tabayang-bayang
Basantang dirantang, sampe minta tanda tangan

[Interlude: Gamila]
Hey nyong, mangkali paleng sadis
mangkali beta artis, mangkali selebritis

Seng apa-apa jua
Beta cuma bakudapa ale pung ade laki-laki dijiku sabuah
La beta mulai titip pasang
Par dia jua tolong bilang

[Chorus]
Lah kalo ade pulang dirumah e
Salam manis par kaka nona jua e
Lah kalo abang main dirumah e
Jang lupa bikin teh deng roti gula e

[Interlude: Gamila & Zein Panzer]
Halo, babang eng?
Ya, bagaimana sayang, felbe?
Mari su datang dirumah barang asidah su jadi
Oh asidah su jadi? oiya sudah, tapi masih ada roti gula toh?

[Verse 2]
Nona manyanyi deng qasidah
Beta dengan rap, nona biking tu asidah
Beta tinggal snap
Ini doyan apa rakus?
Sadiki lai pasang status
Kamong gila kah? Beta seng begitu
Kamong stres kah? Masa se begitu?
Ado ampong e, abang e, tolong e
Beta dia dorang cuma dudu takisu
Lia nona dari jauh dengan tisu
Nona ambe gaya kungfu ninjutsu
Lalu babunyi (…..)

[Chorus]
Lah kalo ade pulang dirumah e
Salam manis par kaka nona jua e
Lah kalo abang main dirumah e
Jang lupa bikin teh deng roti gula e

Deskripsi

“Lirik Lagu Zein Panzer – Gamila” adalah sebuah lagu yang menggambarkan percakapan telepon antara Zein Panzer dan seorang karakter bernama Gamila. Lagu ini menciptakan nuansa komunikasi yang santai dan penuh kekaguman dengan Gamila yang digambarkan sebagai seorang nona yang memiliki pesona luar biasa. Lagu ini menyoroti perasaan cinta dan pengagum Zein Panzer terhadap Gamila. Dengan melodi yang mendukung dan lirik yang sederhana, lagu ini menghadirkan cerita yang menarik.