Badut

“Pangalo!” adalah seorang seniman yang membawakan lagu-lagu beraliran rap dan hip-hop yang menghadirkan lirik-lirik berisi pesan filosofis dan kritik sosial. Salah satu karyanya yang menonjol adalah “Badut,” yang merupakan bagian dari album “Hurje!: Maka Merapallah Zarathustra.” Lagu ini merangkum tema-tema seperti kebingungan dalam menjalani hidup, pertentangan dalam ideologi, dan penafsiran makna hidup.

Lirik Lagu Badut

[Verse 1]
Aku pilih jalan setapak tuk berontak
Berteman sunyi ketimbang menjadi budak
Dan hari ini, diriku tak lagi, menggali-gali, jurangku kutimbun lagi
Telah lama kuterhanyut dalam mimpi
Kecamuk filosofi, dusta ideologi, berganti-ganti, mati lalu lahir lagi
Hingga akhirnya perlahan semua kupahami
Sudahlah, pulanglah, langkahmu kini semakin lelah
Lupakan saja!
Apa yang membuatmu percaya bahwa hidup ini punya makna?
Tanya agama, mereka sering berdusta
Tanya negara, mereka sama busuknya
Kau diperdaya, lukamu dibalut luka
Atau jangan-jangan Tuhanmu sedang bercanda
Sembari tertawa, ia ciptakan manusia

[Chorus]
Dan kini aku berlari
Berlari dari semua ini
Dan kini aku menari
Menari-nari sampai mati

[Verse 2]
Beribu teori telah kulahap dari buku
Kian kemari buku itu melahapku
Aku jadi badut, apapun sudah kuanut
Seperti pengecut, menjadi diri sendiri, aku takut
Kalang kabut, hidupku tak pernah lurus seperti j-mbut
Jalanku benang kusut
Serupa p-eler mengkisut, kehendakku telah absurd
Melihat laut, semangatku diterpa ombak langsung hanyut
Oh kiniku mengaku, selama ini kumenjadi paku ketimbang palu
Tampang serdadu, nyaliku seperti babu
Teriak revolusi, ada bangkai dimulutku
Paru-paruku menelan candu, tak tahu malu
Ingin beradu namun langkah menjauh
Perlahan semakin jauh, bersembunyi dalam ketiak ibuku
Kini kusadar, diri sendirilah musuhku
Oh, apa masih ada waktu menghapus masa lalu
Mengganti diri menjadi yang baru
Tolong, cerahkan aku, dengarkan rimaku
Apakah semua ini berasal dari janji yang palsu
Kutuliskan lagu ini bukan untuk dirimu
Namun untuk menampar mulutku yang telah bau, sudah terlalu bau
Aku tak tahu, apakah ini lagu terkahirku

[Chorus]
Dan kini aku berlari
Berlari dari semua ini
Dan kini aku menari
Menari-nari sampai mati

Deskripsi

Lagu “Badut” mengeksplorasi perjalanan pemikiran dan kehidupan seorang individu yang mungkin telah kehilangan jati dirinya dalam upaya mencari arti hidup dan kebenaran. Lirik-liriknya merenungkan kenyataan bahwa hidup seringkali penuh dengan kontradiksi, kebingungan, dan pertanyaan filosofis yang sulit dijawab. Penyampaian lagu ini didukung oleh ritme rap yang kuat dan penggunaan lirik yang penuh makna.

FAQs

Siapakah “Pangalo!”?

“Pangalo!” adalah seorang seniman yang menghasilkan musik dalam genre rap dan hip-hop. Karyanya sering mengandung pesan filosofis dan kritik sosial.

Apa yang menjadi tema utama dalam lagu “Badut”?

Tema utama dalam lagu “Badut” mencakup pertentangan ideologi, kebingungan dalam menjalani hidup, dan pencarian makna hidup.

Kapan lagu “Badut” dirilis?

Lagu ini dirilis pada tanggal 4 Desember 2018 sebagai bagian dari album “Hurje!: Maka Merapallah Zarathustra.”

Apa yang membuat lagu ini menonjol?

“Badut” menonjol karena penggunaan lirik yang penuh makna dan menghadirkan pesan filosofis yang mendalam. Selain itu, penggabungan antara rap yang kuat dan isi lagu yang kaya membuatnya menjadi karya yang unik.

Apakah lirik lagu ini mengekspresikan pengalaman pribadi “Pangalo!”?

Lirik lagu ini mungkin mencerminkan pemikiran dan pengalaman pribadi “Pangalo!” namun juga dapat diinterpretasikan secara lebih luas sebagai refleksi umum tentang kehidupan dan eksistensi manusia.

“Lagu “Badut” menghadirkan lirik-lirik yang memprovokasi pemikiran dan mengeksplorasi makna hidup dengan cara yang unik. Dengan musik rap sebagai medianya, “Pangalo!” menyampaikan pesan filosofis dan kritik sosial yang mendalam dalam lagu ini.”

Latest Songs

You cannot copy content of this page