“Omnivora (Lahap Musik Ganti-Ganti)” merupakan single terbaru dari Twenty’F Dom bersama Amster Gank, dirilis pada 25 Juli 2025. Lagu ini menyuguhkan energi penuh amarah, kritik sosial, dan pembuktian diri lewat lirik-lirik tajam serta beat yang mengguncang. Mengusung tema keberagaman dalam musik dan mentalitas tanpa batas, lagu ini memperlihatkan dominasi mereka di dunia hip-hop bawah tanah.

Lirik Lagu Omnivora

[Verse 1: Jplanetz]
Ey, oh, awak nak fight kah?
Ngemeng, if u wanna gangsta mothef-ckin’ lit Arabic
So what, huh?
Kisahkan tragisnya si badut skena
Malas bidik bukan asal kalian banyak jelas kena
Pelatuk ditarik kau berdiri tanpa kepala
Pelaku dong cari bingung garuk-garuk kepala
Kompas tak berfungsi kaset rusak namun kau laga
Mengotak-ngotakkan genre ko laku gak (tanya saja)
We back in the game yeah, kenapa dolo?
Kalau tong nyanyi lagu pesta, kenapa dolo?
Ko udik kah? beda kuali nah tuh kan jelas
Real-real, tapi burik jelas ampas
Perbaiki diri dolo baru talk about me
Tsunami su datang mana yang katanya api
Ey, panggil kami Omnivora, lahap music ganti-ganti

[Verse 2: Rivano]
Lahap musik segala cuaca, intro di awal susah tuk ko baca
Rap jadi baja dan bukanlah kaca, bagaikan bola kan ko dapat acak
Kenapa ko? mo apa ko? ko tara bisa di lain kan bro?
Hanya eto, cuma eto, tinggal di zona yang aman kan bro
Su tau kan? kalau Rivano yang maju tetap mode rocket
Sa yang jadi mendes, kantongi kam semua dalam sa pu pocket
Broken, ku hancurkan kam dengan arabic
MasyaAllah, ko maju, awas nanti sa rabik
Astagfirullah, rapku banyak fiturnya
Ahk, MasyaAllah, jang ko tanya tutornya
Habibi, come to Twenty mothef-cking Dom
Alibi, jang ko pele, nan ko dapat bom
Sa tetap laju, sa tarakan tunggu, kas mati kam punya suara yang lugu
Berlagak kam semua yang paling suhu, tetapi ni saja ko susah mo buru
Kenapa banyak biar jangan monoton, rapku tetap api dan banyak mo nonton
Ini yang kelas, ini yang keras, makan ini sa pu bars

[Verse 3: Moks]
Ko masih milih di gaya, dan bilang ko paling jaya
Wah bahaya hahahaha
Terpaku di zona nyaman dan kira su paling aman
Oh jelas tidak no no no, we bro ko stop
Tra pake slak mo hompimpa semua beat kan kami timpah
Baru apa yang kam minta?
Jelas beda, jeda trada kami ommi tadah
Euforia kami bawa di setiap dan tetap ada
Ko tra dapat seat karena semua bait telah kami sit-ah
G-ngbang satu genre baru mo tinggal giat cerita
TFD terlalu gila, tidak pernah dengar perintah
Lincah bak di ring ko tetap picah tinggal berita
Jadi, sa kas tau kam lagi
Kalau tra suka kami, tinggal kasih jadi toh
Mari yang mengaku OG, lebih dari BIG, coba baku uji toh

[Verse 4: Bradley]
Ey, yo assalam ahk, don’t panic ketika tong su comeback
Beri hidangan yang berbeda, silahkan langsung dicek
Baik depan mic, atur bait, kenapa kam rasa luka?
Tong terbaik, you don’t like, terserah tu ko pu suka
Ahk, lahap semua genre tak diam di tempat
Terjebak cuma di situ saja merasa ko hebat? (wtf)
Tong kuasai tiap lini
Mo yang tabakar bak fire kah, semua ada di sini
Segera ko menepi sebelum namamu jadi almarhum
Rapku masih terus harum, ko bisa?
Flowku menari ganti-ganti, batiru sa paling anti-anti
Cara main terlalu cantik-cantik, mahal kaya barang antik-antik
Angin selatan tong kasih baribut sampe
Dong dengar sampai cape
F-ck you all talking sh-t, mungkin rasa tagepe
From kota papan, kota rawa, kota rusa
Dengar ni sampe ko panas di dalam playlist ko taruh sa

[Outro]
Heyo bro, ko tra bisa hentikan
Tong top bro, dengar ni hentakkan
Susah kendalikan, sudah kenalikan
Pemakan segala, sebut kami Omnivora

Deskripsi

Lagu “Omnivora” menggambarkan kelompok rapper yang menolak dikotak-kotakkan oleh genre atau standar industri musik. Dalam tiap verse, para anggota (Jplanetz, Rivano, Moks, dan Bradley) menunjukkan identitas serta kemampuan mereka dalam menjelajahi berbagai gaya rap.

  • Verse 1 menyindir para pengkritik yang tak memahami arah gerakan mereka, dengan metafora keras dan gaya lirik agresif.
  • Verse 2 menegaskan versatilitas dan daya dobraknya dalam hip-hop, disertai referensi bahasa Arab yang memperkaya dimensi artistiknya.
  • Verse 3 membongkar kemapanan zona nyaman dan menantang dominasi semu dalam skena rap lokal.
  • Verse 4 menjadi penutup bertenaga tinggi, menunjukkan ketajaman flow dan lirikalitasnya, sekaligus memperkuat identitas mereka sebagai “Omnivora”, pemakan segala genre.

“Omnivora” bukan sekadar lagu, tapi pernyataan sikap dari musisi independen yang haus eksplorasi, penuh ambisi, dan tak tunduk pada batasan.

FAQs

Siapa yang menciptakan lagu “Omnivora”?

Lagu ini ditulis oleh Jplanetz, Rivano, Moks, dan Bradley. Produksinya juga ditangani oleh Jplanetz.

Apa arti dari kata “Omnivora” dalam konteks lagu ini?

Omnivora melambangkan kemampuan untuk melahap segala jenis musik, menolak pembatasan genre dan memperlihatkan kebebasan eksplorasi musikal.

Kapan lagu “Omnivora” dirilis?

Lagu ini dirilis pada 25 Juli 2025.

Apa pesan utama dari lirik lagu ini?

Pesannya adalah pembuktian diri, kritik terhadap kemunafikan dalam industri musik, serta penegasan bahwa mereka hadir untuk menguasai berbagai spektrum musik.

Apa genre lagu “Omnivora”?

Secara dominan bergenre hip-hop/rap, tetapi memiliki pendekatan yang eksperimental dengan berbagai elemen musikal lain—sesuai dengan semangat “omnivora”.

You cannot copy content of this page