Lagu ‘Kalu’ oleh NOK37 menggambarkan perjalanan pribadi dalam menghadapi tantangan hidup yang keras dan penuh dengan pertanyaan. Dengan lirik-lirik yang puitis dan introspektif, lagu ini mengajak pendengarnya untuk merenungkan arti dari waktu, pertemanan, dan ketahanan dalam menghadapi ketidakpastian.
Lirik Lagu Kalu
[Verse 1]
Satu diantara sedikit cara melawan sombongnya waktu
Lewati 30 tahun dengan kepala keras yang membatu
Quarter life crisis pesimis drugs rasa cemas jadi katarsis
Rasa takut datang, keberanian hilang di ujung perang yang tragis
Untuk kawan-kawan yang memilih angkat kepala saat tertunduk
Ingatlah, kita pernah berkelahi berdebat membangkang tak bertekuk lutut
Kita terbuat dari keras nya ide sombong di hadapan provokasi marduk
Ingatkah saat kita jadi barbarian
Menantang menepis menangkis stigma buruk (ah)
Hari-hari berlalu, lampu-lampu dance floor semakin meredup
Ego berubah menjelma seperti kabel dan galian selokan tampak hiruk
Memilih jalanmu sendiri, lanjutkan lagi, pilih caramu bertahan hidup
Satu yang tak pernah terbaca
Aku tetap berdiri menunggu opsi terburuk
No One Knows, keras kembali berdiri tak peduli
No One Knows, terima kasih untuk yang bertahan hari ini
[Hook]
Dan pikirkan, pikirkan ketika gelap lambat laun menikam
Kan ingatkan, ingatkan saat cahaya takkan lagi bersinar
Dan pikirkan, pikirkan ketika masa takkan lagi berpihak
Kan ingatkan, ingatkan arahmu pulang dan kembali berpijak
[Verse 2]
Sempat ku kira ini hanya slogan kosong
Family first idiom naif dan frasa klise
Dari kerasnya jalanan
Block ke block, plot ke plot
Kupastikan berulang-ulang kali
Pengalaman ini terkonfirmasi
Waktu telah hilang karena memilih jalanku sendiri
Nadzar yang harus terbayar sebelum membakar pagi
Ingatkah kawan arah jalan untukmu pulang kembali
Ludah-ludah dari pembenci belum benar-benar kering hari ini
Selalu membuatmu anergi
Tapi bukan tentang money fame glory
Meski semua kata tak relevan kini
Kawan tetap kawan dalam selingkar pasti
No One Knows peran silih berganti tak peduli
No One Knows terima kasih untuk yang bertahan hari ini
[Hook]
Dan pikirkan-pikirkan ketika gelap lambat laun menikam
Kan ingatkan-ingatkan saat cahaya takkan lagi bersinar
Dan pikirkan-pikirkan ketika masa takkan lagi berpihak
Kan ingatkan-ingatkan arahmu pulang dan kembali berpijak
Deskripsi
Dalam ‘Kalu’, NOK37 mengungkapkan pengalaman pribadi yang terdiri dari perjuangan melawan ketidakpastian dan rasa cemas. Dengan bahasa yang tajam dan terkadang filosofis, mereka mengeksplorasi tema-quarter life crisis, ketika kekhawatiran akan masa depan dan rasa takut menghantui. Lirik-lirik seperti ‘memilih jalanmu sendiri, lanjutkan lagi, pilih caramu bertahan hidup’ menyoroti perjuangan untuk mempertahankan integritas dan keberanian dalam menghadapi tantangan.
Hook yang kuat ‘Dan pikirkan-pikirkan ketika gelap lambat laun menikam, kan ingatkan-ingatkan saat cahaya takkan lagi bersinar’ mengingatkan pendengar akan kepentingan untuk tetap teguh dalam keyakinan dan tidak menyerah pada kesulitan. Pada saat yang sama, ‘Kalu’ juga menawarkan pandangan yang jujur tentang pentingnya keluarga dan teman-teman dalam memberi dukungan dan kekuatan selama perjalanan hidup.
Dengan penggunaan metafora dan bahasa yang mendalam, lagu ini menciptakan suasana introspeksi yang mendalam, mengajak pendengar untuk merenungkan arah hidup mereka sendiri dan bagaimana mereka akan bertahan dalam menghadapi tantangan-tantangan yang tidak terduga. ‘Kalu’ bukan hanya sekadar lagu, tetapi cerminan dari perjalanan pribadi yang penuh arti dan refleksi.