Fuck Your Jaksel Lifestyle

“Fuck Your JakSel Lifestyle” adalah lagu satir dan penuh sindiran karya Noise, dirilis pada 5 Agustus 2018. Dengan lirik yang blak-blakan dan beat yang enerjik, lagu ini menjadi komentar tajam terhadap gaya hidup hedonis anak muda Jakarta Selatan (JakSel) yang kerap diidentikkan dengan pesta, mabuk, networking di party, dan pencitraan di media sosial. Diproduksi oleh Ghetto Katja dan di-mixing/mastering oleh Studio Oposisi, track ini menonjolkan keberanian Noise dalam menyampaikan kritik sosial tanpa filter.

Lirik Lagu Fuck Your JakSel Lifestyle

[Chorus]
Emang paling anjing namanya anak muda
Maunya seneng-seneng tapi mau yang murah
Maboknya dimana? nanti lanjut kemana?
Enggak capek-capek tiap minggu acara

[Verse 1]
Dikira gampang gua cari duit
Emangnya Nike tinggal “just do it”
Dikira enak buat bikin acara (dikira enak bikin acara)
Ya lu si enak datang tinggal dansa
Jadi kalau ada sumur di ladang
(Boleh kali kita menumpang mandi)
Jadi kalau ada yang punya barang
(Boleh kali barangnya dibagi-bagi)
Mendingan nambah daripada kurang
Mendingan nasi daripada kentang
Mana aja bebas yang penting goyang
Ya emang elu sih paling emang

[Chorus]
Emang paling enak namanya anak muda
Hidupnya tinggal ngibing nongkrong sama ketawa
Gak doyan yang import, doyannya orang tua
Asal gak ketahuan sama orang tua

[Verse 2]
Ah elah, gini lagi, gini lagi
Jumat malam cabut pulang udah pagi
Terus sabtu gitu lagi, gitu lagi
Kalau udah basi cari-cari apalagi
Ini orang-orang anak emo sekarang doyan trap-trapan
Bosan mabok, pede narkobaan
Ujung-ujungnya pada techno-technoan
Njing, ya emang anjing
Namanya di Jakarta mesti tahan digosipin
Kalau gak betah pada pindah ke Bali
Jadi pekerja seni atau bikin judi (hihi)
Banyak alibi, kalau mau networking mesti basa-basi
Temu itu, temu ini cipika-cipiki
Temu itu, temu ini temunya di party

[Hook]
Fuck your JakSel lifestyle
Fuck your JakSel lifestyle
Fuck your JakSel lifestyle
Fuck your JakSel lifestyle

Deskripsi

Lagu “Fuck Your JakSel Lifestyle” berfungsi sebagai kritik keras terhadap perilaku konsumtif dan superficial sebagian anak muda di Jakarta Selatan.

Chorus menyoroti pola hidup hedon yang ingin senang-senang tanpa memikirkan pengorbanan, serta kebiasaan pesta yang berulang tiap akhir pekan.

Verse 1 menggambarkan kontras antara orang yang bekerja keras dengan mereka yang hanya menikmati hasil, datang ke acara, dan bergantung pada orang lain untuk bersenang-senang.

Verse 2 semakin tajam dengan menyinggung fenomena party culture, tren musik yang berganti, hingga kebiasaan networking dangkal demi pencitraan.

Hook yang mengulang frasa “Fuck your JakSel lifestyle” menjadi penegasan sikap muak terhadap gaya hidup tersebut.

Secara keseluruhan, Noise berhasil mengemas kritik sosial menjadi sebuah karya rap yang lugas, sarkastis, dan relevan dengan fenomena urban masa kini.

FAQs