Lagu “Kausa Mulai” hadir sebagai track keempat dari album Amok & Peace, dirilis oleh Grimloc Records pada 18 April 2025. Dalam track ini, Ken Amok membuka lembaran baru tentang perjalanan hidup dan motivasi personal, disampaikan dengan gaya bertutur yang padat dan reflektif. Diproduseri oleh Prime Manifez, lagu ini menjadi semacam survival anthem bagi mereka yang bertarung tiap hari untuk hidup lebih layak.
Lirik Lagu Kausa Mulai
[Intro]
Makan enak, minum enak, tidur enak
Kejar lebih keras, nak, kalau mau hidup enak
[Verse]
Tak sesali di mana kaki berada
Kalimat bersalin sejak iblis pakai Prada
Acap kali berkatimu bak ibadah
Ikut kata batin pintar-pintar bawa badan
Bak kiamat badai datang dalam konvoi
Resureksi perang dan damai serupa Tolstoy
Saatnya berkemas letak ragu di keranda
Keranku teteskan emas di kemarau yang melanda
Jangan jadi paku yang bapak terus bilang
Lari kejar waktu jam tangan awas hilang
Proses kejam tanpa usaha maksimal
Hingga tuk pejamkan mata butuh usaha maksimal
Baik-baik bawa bekal dari kampung
Satu kepal naik, satu lagi dalam kantung
Lawan kantuk tiada ampun sampai klimaks
Yang bilangku tak mampu, siapa itu? alah kimak
Tenggak minum dari apa yang kau tuang
Pegal linu jemarimu 24 jam berjuang
Bicarakan uang dalam ruangan beruap
Sampai apa yang kubuat buat jalanan meluap
Ingat lupa alasanku saat memulai
Terasa lebih nyata tuh hiasan kata menuai
Frasa bertuah manifest bakar organik
Lebat berbuah, semprot mic cara botanis
[Outro]
Makan enak, minum enak, tidur enak
Kejar lebih keras, nak, kalau mau hidup enak
Kalau mau hidup enak
Deskripsi
Dibuka dengan kutipan lugas: “Makan enak, minum enak, tidur enak / Kejar lebih keras, nak, kalau mau hidup enak”.
Lagu ini langsung menetapkan tema utamanya: kerja keras tanpa kompromi. “Kausa Mulai” mengajak pendengar meninjau kembali alasan awal mereka memulai sebuah perjuangan. Ken Amok memainkan diksi yang padat dan penuh makna, memadukan realita jalanan, nasihat orang tua, dan refleksi batin menjadi sebuah monolog liris yang inspiratif.
Baris seperti: “Proses kejam tanpa usaha maksimal / Hingga tuk pejamkan mata butuh usaha maksimal” menunjukkan bahwa bahkan untuk beristirahat pun, diperlukan ketekunan.
Dengan gaya khasnya, Ken juga menyisipkan kritik sosial dan simbolisme puitik seperti “Frasa bertuah manifest bakar organik” yang menggambarkan bagaimana kata-kata bisa menjadi bibit perubahan. Beat dari Prime Manifez mendukung nuansa introspektif namun tetap tegas dan penuh determinasi.
FAQs
“Kausa” berarti sebab atau alasan. Judul ini merujuk pada dorongan awal atau motivasi mendasar seseorang untuk memulai perjuangan hidup.
Lagu ini mendorong pendengar untuk bekerja keras, tidak lupa asal-usul, dan tetap fokus pada tujuan, walau menghadapi kerasnya hidup.
Track ini diproduseri oleh Prime Manifez, dengan beat soulful yang mendukung tema perjuangan personal dalam lirik Ken Amok.
“Kausa Mulai” berperan sebagai jantung emosional album, memperlihatkan sisi reflektif Ken Amok di tengah parade teknik dan braggadocio.
Ya, lirik seperti “baik-baik bawa bekal dari kampung” dan gaya bertutur naratif mencerminkan nilai-nilai tradisional dalam konteks urban modern.