Lagu โBujang Ganongโ dari Kajawi merupakan karya Hip Hop Jawa yang terinspirasi dari kesenian Reyog Ponorogo. Lagu ini ditulis oleh Andry Arista Ramadona, diproduksi oleh Artblenk Music, dan resmi dirilis pada 31 Mei 2025. Dengan menggabungkan alunan gamelan dan nuansa modern hip hop, lagu ini berhasil menghadirkan hiburan sekaligus pesan budaya yang kuat.
Lirik Lagu Bujang Ganong
[Chorus]
Ganongane metu kae, penontone ngguyu dewe
Lucu-lucu jejogede, dadi regeng hiburane
Penthul bujang ganong, penontone ndomblong
Slompret ojo bolong, tambah gong, kendang, lan kenong
[Verse 1]
Iki pancen ono, jroning reyog Ponorogo
Ganong dadi parogo, metu tengah adicoro
Lucu ning digdoyo, patihe Prabu Kelono
Ojo dilalekno, timbang getun dadi gelo
Topeng warno abang lincah naliko jogedan
Polah pethakilan, ditabuh nganggo gamelan
Panggung opo ratan, ra masalah penting goyang
Kadang gegojegan, ndelok ngguyu cekakakan
[Chorus]
Ganongane metu kae, penontone ngguyu dewe
Lucu-lucu jejogede, dadi regeng hiburane
Penthul bujang ganong, penontone ndomblong
Slompret ojo bolong, tambah gong, kendang, lan kenong
[Verse 2]
Ganongan dadi tondo, ora ono sing liyo
Pancen ora ono, anane neng Ponorogo
Ojo padho bingung iki seni adiluhung
Yen ora ketulung, langit bakal kebak mendung
Poro kawulo mudo, ojo podho sembrono
Seni iki nyoto mulo podo lestarikno
Durung bacut ilang, kudu iso gawe padhang
Mumpung isih lodhang, ayo podho tumandang
[Chorus]
Ganongane metu kae, penontone ngguyu dewe
Lucu-lucu jejogede, dadi regeng hiburane
Penthul bujang ganong, penontone ndomblong
Slompret ojo bolong, tambah gong, kendang, lan kenong
Ganongane metu kae, penontone ngguyu dewe
Lucu-lucu jejogede, dadi regeng hiburane
Penthul bujang ganong, penontone ndomblong
Slompret ojo bolong, tambah gong, kendang, lan kenong
Deskripsi
Bujang Ganong adalah karakter khas dalam pertunjukan Reyog Ponorogo, dikenal dengan topeng berwarna merah dan gerakan lincah penuh kelucuan. Melalui liriknya, Kajawi menggambarkan Bujang Ganong sebagai sosok yang jenaka, enerjik, sekaligus digdaya.
Bait pertama menekankan bahwa kemunculan Ganongan selalu ditunggu penonton karena gerakannya membuat suasana meriah. Dengan iringan kendang, gong, slompret, dan gamelan, Bujang Ganong menjadi simbol hiburan rakyat.
Di bait kedua, lagu ini memberi pesan agar generasi muda tidak melupakan seni Reyog Ponorogo. Bujang Ganong bukan sekadar hiburan, melainkan bagian dari warisan budaya adiluhung yang harus dijaga dan dilestarikan.
Secara musikal, lagu ini memadukan beat hip hop dengan lirik Jawa tradisional, menciptakan nuansa modern tanpa meninggalkan akar budaya.
FAQs
Bujang Ganong adalah tokoh jenaka dan lincah dalam pertunjukan Reyog Ponorogo, dikenal dengan topeng merah dan gerakan akrobatiknya.
Pesannya adalah menghibur sekaligus mengingatkan pentingnya melestarikan seni tradisi Reyog Ponorogo.
Melalui lirik tentang kelucuan, gerakan enerjik, serta kehadiran Ganong yang selalu membuat penonton tertawa dan terhibur.
Tidak. Lagu ini relevan untuk semua orang karena mengangkat nilai hiburan, budaya, dan pelestarian seni Nusantara.
Lagu ini menonjolkan karakter budaya lokal (Bujang Ganong) secara eksplisit dan memadukannya dengan irama hip hop modern.