Lagu “Payung” merupakan kolaborasi antara Glenn Sebastian dan Gervldo19xx yang dirilis pada 12 April 2021. Lagu ini menceritakan tentang kekecewaan dan kesedihan seseorang yang telah berusaha menjaga cinta, namun akhirnya harus melepaskan karena pasangannya memilih pergi. Dengan lirik yang mendalam dan penuh emosi, lagu ini menyampaikan pesan tentang pentingnya menerima kenyataan dan merelakan yang telah berlalu.

Lirik Lagu Payung

[Intro: Glenn Sebastian]
Mentari tersenyum tapi sa pu hati mendung
Nyatanya sudah kah belum, tuk sa ikhlaskan
Yang su pergi tra kembali dan sa sesali
Ey, tra mo ulang lagi

[Bridge: Glenn Sebastian]
Kini sa su bukan lagi payung, yang jaga ko di saat mendung
Su terlalu jauh ko kendali, su patah, su tra bisa sambung
Kini sa su bukan lagi payung, yang jaga ko di saat mendung
Su terlalu jauh ko kendali, su patah, su tra bisa sambung

[Chorus: Glenn Sebastian]
Ko yang pilih pergi, sa tra bisa halangi
Ko yang ciptakan luka, hapus pelangi
Saat hujan ko basah dan ingin kembali
Maaf nona, sa bukan ko pu payung lagi

[Verse: Gervldo19xx]
Di hari yang cerah, cinta yang suci kini terukir
Namun hujan pun turun, pertanda semua kan berakhir
Tak kunjung ada pelangi, hadapkanmu temani petir
Cinta yang sa susun rapi, tak mungkin sa lawan takdir
Di mana ko saat semua kan sa jaga erat
Ko pilih pergi sa ikhlas walau terasa berat
Jalani hari deng rasa sakit, sa pikir singkat
Ko pu mau pergi tapi kenapa ludah bale jilat
Su lama ne, sa su tara lihat ko pu raut
Trada kabar tiba-tiba datang untuk saya ko menyaut
Jang datang bikin sakit, ko pu cinta sa anggap maut
Sa tra mau tenggelam lagi, jatuh di dasar laut
Ko su bukan sa perahu untuk bale sa mo dayung
Saat hujan datang, ko su bukan lagi sa pu payung
Semua tulus yang sa kasih, tapi sakit ko balasan
Jangan singgah lagi nona, karena ko su beda jalan

[Bridge: Glenn Sebastian]
Kini sa su bukan lagi payung, yang jaga ko di saat mendung
Su terlalu jauh ko kendali, su patah, su tra bisa sambung
Kini sa su bukan lagi payung, yang jaga ko di saat mendung
Su terlalu jauh ko kendali, su patah, su tra bisa sambung

[Chorus: Glenn Sebastian]
Ko yang pilih pergi, sa tra bisa halangi
Ko yang ciptakan luka, hapus pelangi
Saat hujan ko basah dan ingin kembali
Maaf nona, sa bukan ko pu payung lagi

Deskripsi

Lirik “Payung” menggambarkan perasaan sakit hati dan pengkhianatan yang dialami oleh seseorang ketika pasangannya memilih untuk meninggalkannya. Meskipun telah berusaha untuk menjaga dan melindungi, pada akhirnya cinta tersebut harus dilepaskan karena pasangan telah memilih jalan yang berbeda. Lagu ini menekankan pentingnya mengikhlaskan dan tidak berusaha mengulang kembali hubungan yang sudah rusak.

FAQs

Apa tema utama dari lagu “Payung” oleh Glenn Sebastian ft. Gervldo19xx?

Tema utama lagu ini adalah tentang kekecewaan dan kesedihan dalam cinta ketika pasangan memilih untuk pergi dan mengkhianati.

Siapa yang menulis lagu “Payung”?

Lagu ini ditulis oleh Glenn Sebastian dan Gervldo19xx.

Kapan lagu “Payung” dirilis?

Lagu ini dirilis pada 12 April 2021.

Apa makna dari lirik “Payung”?

Liriknya menceritakan tentang seseorang yang merasa dikhianati dan ditinggalkan oleh pasangannya, serta tentang keikhlasan untuk melepaskan dan tidak mengulang kembali hubungan yang telah rusak.

Bagaimana respons pendengar terhadap lagu “Payung”?

Lagu ini mendapat respons positif dari pendengar yang dapat merasakan emosi mendalam dari liriknya, serta mampu menyentuh mereka yang pernah mengalami kekecewaan serupa dalam cinta.

Credits

Written By
Glenn Sebastian, Gervldo19xx/10
Release Date
April 12, 2021/10

Lirik Lagu Terbaru

Easy

“Easy” adalah lagu kolaborasi dari Rhe MAC dan Anadok yang

Baku Bawa

“Baku Bawa” adalah lagu dari Amster Gank yang menggambarkan kisah

Purna Manusia

“Purna Manusia (Kausmonaut Remix)” adalah karya kolaboratif antara Senartogok dan

Kopi Darurat

“Kopi Darurat” adalah kolaborasi eksplosif dari JuTa, Rand Slam, HDR,

Tuhan Pinggiran

“Tuhan Pinggiran” adalah lagu yang penuh dengan kritik sosial, politik,

Tragedi Komedi

“Tragedi Komedi” adalah lagu yang memadukan humor dan kejujuran brutal