“Detasemen 666”, lagu keempat dari album “Nisthura” oleh Altarlogika, Don Wilco, dan Joe Million, adalah sebuah karya yang menggugah dan memikat. Dengan lirik-lirik yang kuat dan ritme yang menghentak, lagu ini menghadirkan gambaran tentang kegelapan dan keberanian dalam menghadapi tantangan.
Lirik Lagu Detasemen 666
[Verse 1: Don Wilco]
Kami detasemen tiga angka enam
Pemburu para gembala diam-diam dalam senyap
Menghisap darah dingin pembunuh yang coba hijrah
Sakramen di kuil Wu-Tang menjagal domba hilang
Kamilah binatang buas di kitab wahyu
Di akhir pasal angka sial menuliskan titah โf-ck you”
Mengganti drama natal dengan plot cannibal Ferox
Di basilika Santo Petrus nekromansi kaisar Nero
Skill total talenta emas raja Salomo
Kepulkan asap konklaf dari asap marlboro
Kamilah kode sevendust di 98
Menginfeksi iman menatar seniman ledakan
Pastikan semua berjalan lancar
Layaknya angka hoki cina menjaga pasar
Kalungi bigot bertasbih dengan salib terbalik
Sejak Tuhan telah mati di ujung bait terakhir
[Verse 2: Altarlogika]
Satuan jiwa sekarat yang membakar malam hasilkan bencana
Berkawan dua koboi di kota, kita petaka
Tiga verse garda pakar rima senjata
Yang hasilkan neraka paska kita sepakat
Kita bermantra setajam keris Tantular
Menghasilkan lantunan dengan bisa Tarantula
Kala tempat kembali adalah Tuhan
Berhadap simpang empat ku tak ingat jalan pulang
Rima prima yang saingi bintang lima
Hilangkan tiap jiwa yang padatkan dinas tim SAR
Persetan hidup mari kejar cita-cita
Bermodal beasiswa Kitabisa, persetan kanker dan kista
Yo, kita bakar party
Enam pas maghrib di langit bak banaspati
Ini ajian kalam sakti
Berima alam ghaib yang tandingi Sarasvati
[Verse 3: Joe Million]
Keras hentak sepak renta merah segar gersang
Erang masa minoritas sinonimkan keheningan
Serang saja dan paritkan badan yang tak mengaminkan
Beda pada identitas sila pertama pekikkan
Elak gampang ke gurun menata batu piramida
Benam pantat ke burung mitos kuno bawa dia
Berang pada seluruh yang tak tunduk di depan mimbar
Separasi sekat setan dengan setiap bentang
Kertas lafal dengan lantang dan plesetkan
Tebas logika saat nominal di lempar
Tegang ereksi dari rintih yang menggema
Enggan kaki juga hati tuk bergetar
Geletak korban bakaran bertungku media cetak
Meja warna hijau muda visual direka
Menangkan jelata hadiahkan mereka dengan sekap
Rekam enam belas sebar gerak enam, enam, enam
Deskripsi
“Detasemen 666” menghadirkan sebuah perjalanan musik yang intens dan memikat. Dengan kolaborasi yang brilian antara ketiga penyanyi, lagu ini menggabungkan lirik-lirik yang penuh makna dengan ritme yang menghentak, menciptakan sebuah pengalaman mendengarkan yang tak terlupakan. Dari awal hingga akhir, lagu ini membangkitkan emosi dan memprovokasi pemikiran, menghadirkan narasi yang mendalam tentang kekuatan dan keteguhan dalam menghadapi kegelapan.