Lirik Lagu Abu Naik

Lagu “Abu Naik (Pesta Timur)” adalah anthem pesta yang meriah dari timur Indonesia. Dibawakan oleh Innocentlams, Juan Reza, dan Chesylino, lagu ini mengajak semua orang untuk bergoyang dan menikmati suasana pesta hingga pagi. Dengan nuansa khas musik timur yang enerjik dan penuh semangat, lagu ini dijamin membuat siapa pun ingin ikut bergoyang.

[Intro: Juan Reza]
Eh eh syalalalala
Eh eh syalalalala

[Chorus: Juan Reza]
Mari goyang kasih abu naik
Kasih abu naik, kasih abu naik
Angkat tangan sambil jempol kasih like
Coba kasih like, coba kasih like
Eh mari kasih-kasih abu naik
Kasih abu naik, kasih abu naik
Angkat tangan sambil jempol kasih like
Coba kasih like, coba kasih like
Eh eh syalalalala

[Instrumental Drop]

[Verse 1: Chesylino]
Siapa suruh jadi orang timur?
Siapa suruh cinta orang timur?
Resiko tanggung sendiri
Tenda naik goyang dari malam tembus pagi
Pagi, pagi, pagi, goyang sampai abu naik
Dapa pagi, pagi, pagi, pagi
Orang timur goyang kasih abu naik
Ini timur punya racikan ya ya ya
Goyang sampai abu, abu naik

[Instrumental Drop]

[Verse 2: Innocentlams]
Kaki gatal dalam tenda, mari goyang pica-pica
Bongkar gaya tong di pesta, kasih rame ni acara
Yo mari maso kasih seka-seka oh
Sayang di lale mama ina oli yo
Mari rame-rame katong gas sampai pagi
Enak to yo tambah lagi
Musik ini bikin samua cakadidi
Asek, asek, asek, sepakat kasih abu naik

Deskripsi

Lirik “Abu Naik (Pesta Timur)” mengisahkan keseruan pesta di wilayah timur Indonesia, di mana musik, tarian, dan kebersamaan menjadi inti dari setiap perayaan.

Chorus langsung mengundang pendengar untuk bergoyang: “Mari goyang kasih abu naik, angkat tangan sambil jempol kasih like.” Frasa “abu naik” menggambarkan suasana pesta yang semakin panas dan meriah, sampai debu pun ikut beterbangan.

Verse 1 oleh Chesylino menguatkan nuansa pesta yang tanpa batas waktu, dari malam hingga pagi. Pesan lirik ini jelas: menjadi orang timur berarti siap dengan pesta yang penuh energi dan rasa kekeluargaan.

Verse 2 yang dibawakan oleh Innocentlams menambahkan elemen humor dan spontanitas, menggambarkan pesta di dalam tenda yang semakin seru: “Kaki gatal dalam tenda, mari goyang pica-pica.” Musik menjadi elemen yang mempersatukan dan menciptakan suasana penuh kebahagiaan.

Lagu ini adalah perpaduan sempurna antara irama upbeat, lirik yang catchy, dan nuansa khas timur Indonesia yang penuh warna. Cocok untuk playlist pesta atau momen bersantai bersama teman-teman.

Abu Naik