Ngerap Ngarep

Lagu “Ngerap Ngarep” dari 8 Ball feat. Chabullz Famz adalah sebuah karya musik yang menggabungkan unsur humor, kritik sosial, dan kehidupan sehari-hari. Liriknya yang lugas dan terkadang satir menceritakan pengalaman seorang pria yang berjuang untuk mendapatkan perhatian dari wanita pujaannya. Dengan gaya rap yang khas dan penggunaan bahasa sehari-hari, lagu ini berhasil menangkap berbagai aspek dari dinamika hubungan dan tantangan dalam percintaan.

Lirik Lagu Ngerap Ngarep

[Chorus]
Makan jengkol rasa teri jengki, bikin dongkol bikin ku keki
Baju batik dipakai rapat, kamu cantik susah didapat
Burung gelatik, burung perkutut, kamu cantik kok bau kentut
Dokter sunat jualan getuk, Intinya kamu j-ncuk

[Verse 1]
Sempat aku datang ke rumahmu jauh-jauh
Perlu kau tahu itu dengan perjuangan penuh
Terkucur peluh demi bisa buktiin
Tapi sikapmu sayang pelan-pelan matiin
Semangatku poll mentok sekarang kendor
Lihat saingan berat bawa mobil, aku motor
Jadi timbul niat kotor, bannya ku kempesin
Tapi aku nggak gitu, ngelus dada sabar-sabarin
Ya dah biarin, kayaknya kamu nggak peduli
Padahal gorengan di jalan buatmu ku beli
Bakwan, tahu, tempe mungkin nggak elit
Tapi bisanya beli itu, bukan mau pelit
Mimpi ketinggian kali yah? kamu jadi pacar
Padahal dada sama pahamu lamu ku incar
Sudah mencoba gencar tapi tetep mentok
Ayo dong jadian sayang, jangan g-blok

[Chorus]
Makan jengkol rasa teri jengki, bikin dongkol bikin ku keki
Baju batik dipakai rapat, kamu cantik susah didapat
Burung gelatik, burung perkutut, kamu cantik kok bau kentut
Dokter sunat jualan getuk, Intinya kamu j-ncuk

[Verse 2]
Hey darling, meroso tresno iki gawe aku sinting
Pendak dino pusing mikir coro pontang-panting
Ben iso hati mu tak maling iku seng dadi tujuan
Eh seng ono malah perasaan dadi korban
Modal ku recehan beda sama mereka yang bawa ATM
Kadang masalah materi buat semangat ku ngerem
Depan rumahmu aku ngetem tiap habis isya
Niatnya ngajak ngapel tapi malah mati rasa
Nyadar gayaku orang desa, saingan lebih trendy
Mungkin dirimu terima, diriku pun tak sudi
Dadi na koyo ngene mending aku mundur
Iso dadi pacarmu ta anggap aku gee ngelindur
Sebenarnya jujur aku mengejarmu cukup lelah
Rasa sayang yang tercurah kini berganti pasrah
Oalah pancen susah jaluk koe iso ngerti
Ketimbang loro ati mending saiki golek ganti

[Chorus]
Makan jengkol rasa teri jengki, bikin dongkol bikin ku keki
Baju batik dipakai rapat, kamu cantik susah didapat
Burung gelatik, burung perkutut, kamu cantik kok bau kentut
Dokter sunat jualan getuk, Intinya kamu j-ncuk

[Verse 3]
Oh bidadariku, kau pilihan terindah
Ku maju tanpa henti meski terhalang cahaya susah
Sampai basah lepek maksudnya mau berkunjung
Orang mengejek tak pantas merenggut ku jadi linglung
Siap jadi pelindung seperti benteng susah dibendung
Langit mendung hujan turun sudah kusiapin payung
Jalan sering kesandung untukmu bangkit kembali
Percaya deh komposisi ini untukmu kasih
Dimau remes habis kamu tuh bikin gemes
Tapi pacaran beluman, ku tegang kembali lemes
Jadi males lanjutin padahal rela ku pinjam parfum
Agar ketiak bau jadi harum bisa tercium
Tetap senyum walau pengorbanan ini sia-sia
Maksud buatmu bahagia berganti rasa kecewa
Masih mending jalan dibanding naik keranda mayat
Tapi kau tega buat cintaku bertepuk sebelah pantat

[Chorus]
Makan jengkol rasa teri jengki, bikin dongkol bikin ku keki
Baju batik dipakai rapat, kamu cantik susah didapat
Burung gelatik, burung perkutut, kamu cantik kok bau kentut
Dokter sunat jualan getuk, Intinya kamu j-ncuk

[Bridge]
Buah nangka buah dada, nggak nyangka kamu janda
Tai lalat rasanya coklat, boleh dong aku jilat
Ayam botak mandi susu, hatiku retak jadi nya lesu
Orang buta main petak umpet, dulu cinta sekarang empet

[Outro]
Aduh aku kini semakin bilang untuk sayang
Tapi ternyata banyak saingan palamu peyang
Kamu bilang aku ganteng tapi cuma pengen duit
Tapi kamu tahu nggak nyari uang begitu sulit
Sayang kamu pernah bilang…

Deskripsi

Lirik pada bagian chorus menampilkan permainan kata yang jenaka dan penuh sindiran. Contohnya, “Makan jengkol rasa teri jengki, bikin dongkol bikin ku keki,” menggambarkan perasaan frustrasi dengan cara yang humoris. Frustrasi tersebut dilanjutkan dengan pernyataan bahwa wanita yang disukai sangat sulit didapatkan, meskipun ia memiliki kekurangan seperti “bau kentut”. Penggunaan analogi dan metafora yang ringan namun tajam membuat bagian ini sangat menarik.

Verse pertama menggambarkan usaha keras sang pria untuk mendekati wanita pujaannya. Meskipun telah melakukan banyak pengorbanan, seperti perjalanan jauh dan membeli gorengan sederhana, usahanya seringkali tak dihargai. Konflik batin terlihat ketika ia merasa kalah saing dengan pria lain yang lebih kaya dan tampan. Sikapnya yang ingin tetap sportif meski sering kecewa menunjukkan kerapuhan hati yang dialaminya.

Pada verse kedua, emosi dan frustrasi semakin terasa. Sang pria merasa rendah diri karena perbedaan status sosial dan materi dengan pesaingnya. Meskipun begitu, ia tetap mencoba dengan segala cara untuk mendekati wanita tersebut. Perasaan cinta yang awalnya tulus berubah menjadi keputusasaan dan penerimaan akan kenyataan bahwa mungkin ia harus mundur. Ungkapan seperti “Sebenarnya jujur aku mengejarmu cukup lelah” menunjukkan ketulusan perasaannya meskipun hasilnya tak seperti yang diharapkan.

Verse ketiga melanjutkan cerita dengan nada yang lebih pasrah namun tetap penuh humor. Sang pria menggambarkan betapa ia berusaha keras untuk membuat wanita tersebut bahagia, meskipun seringkali usahanya sia-sia. Ada keinginan untuk melindungi dan memberikan yang terbaik, namun kenyataan sering kali tidak seindah harapan. Penggunaan metafora seperti “langit mendung hujan turun sudah kusiapin payung” menunjukkan betapa ia siap untuk segala situasi demi wanita tersebut.

Bagian bridge memperlihatkan betapa situasi yang dihadapi sang pria semakin konyol. Penggunaan kalimat seperti “Buah nangka buah dada, nggak nyangka kamu janda” dan “Ayam botak mandi susu, hatiku retak jadi nya lesu” memberikan sentuhan humor yang lebih intens. Ini menambah kesan bahwa meskipun situasinya menyakitkan, ia memilih untuk melihatnya dengan cara yang lebih ringan.

Di bagian outro, kekecewaan sang pria mencapai puncaknya. Ia menyadari bahwa wanita tersebut hanya menginginkan uangnya dan tidak benar-benar mencintainya. Meskipun begitu, ia tetap mengekspresikan perasaan sayangnya, menunjukkan betapa tulus dan kuatnya perasaan tersebut meskipun banyak rintangan yang harus dihadapi.

Kesimpulan

Lagu “Ngerap Ngarep” berhasil menggabungkan humor, realitas sosial, dan emosi yang kompleks dalam satu paket yang menarik. Melalui lirik yang jujur dan kadang kala kasar, 8 Ball dan Chabullz Famz menyampaikan pesan tentang perjuangan, pengorbanan, dan realitas cinta yang sering kali tak seindah mimpi. Lagu ini menjadi cermin bagi banyak orang yang mungkin mengalami situasi serupa dalam kehidupan percintaan mereka.

You cannot copy content of this page