Lagu “Ko Sengaja” karya Justy Aldrin bersama Toton Caribo dan Wizz Baker kembali menunjukkan kekuatan musik timur Indonesia yang jujur dan apa adanya. Dengan gaya khas logat timur yang lugas dan lirik yang mengena, lagu ini bercerita tentang kekecewaan, kebohongan, dan harga diri dalam hubungan yang retak karena ketidakjujuran. “Ko Sengaja” adalah suara dari seseorang yang sudah tahu permainan pasangannya — dan memutuskan untuk tidak mau lagi dipermainkan.
Lirik Lagu Ko Sengaja
[Verse 1: Justy Aldrin]
Ko sengaja, ko sengaja
Ko pakai cara lama hanya untuk tipu sa, sa su tau
Ko keliru, sayang ko keliru
Ko pikir ko su menang padahal kalah
Kasihan ko, kasihan ko
[Chorus: Justy Aldrin]
Kalau ko bae, sa lebih bae
Kalau tara bae, sa juga tara bae
Satu sama, satu sama
Kalau ko bae, sa lebih bae
Kalau tara bae, sa juga tara bae
Satu sama, satu sama
[Verse 2: Wizz Baker]
Kalau mo pigi silahkan, sa juga su angkat tangan
Ko kuras uang, tenaga, waktu sampai sa pu badan
Ko kira ko itu siapa? coba tolong ko bakaca
Ko pu cara sa su baca, selama ini ko tipu sa
Ko tipu sa (ko tipu-tipu sa)
Ko bikin ah (ko bikin-bikin ah)
Sa su hafal mati ko pu gaya
Mo ke mana? mo ke mana?
[Chorus: Justy Aldrin]
Kalau ko bae, sa lebih bae
Kalau tara bae, sa juga tara bae
Satu sama, satu sama
Kalau ko bae, sa lebih bae
Kalau tara bae, sa juga tara bae
Satu sama, satu sama
[Verse 3: Toton Caribo]
Ko pu baik I like, pikir ko su yang terbaik
Ko pu cantik menarik, tapi ko munafik
Padahal sa su chatting, tanya kabar ko tra pusing
Ko dapa saki baru bilang orang gunting
Sa tanya masih sayang?
Jawab seng, jawab seng, jawab seng, jawab seng
Su tanya ulang-ulang
Bilang seng, bilang seng, bilang seng, bilang seng
Sebenarnya ko pung mau apakah?
Bagara kas taku orang nanti masuk neraka
Padahal ko cuma manis di kata-kata
Tarada urusan deng ko punya ade kaka
[Chorus: Justy Aldrin]
Kalau ko bae, sa lebih bae
Kalau tara bae, sa juga tara bae
Satu sama, satu sama
Kalau ko bae, sa lebih bae
Kalau tara bae, sa juga tara bae
Satu sama, satu sama
Awas dua – satu
Deskripsi
Secara tematik, “Ko Sengaja” menggambarkan dinamika hubungan yang diwarnai kebohongan dan kepura-puraan, tetapi disajikan dengan gaya santai, penuh percaya diri, dan sedikit sindiran lucu khas Justy Aldrin dan kawan-kawan.
Pada bagian Verse 1, Justy Aldrin langsung menegaskan bahwa ia sudah tahu “cara lama” sang pasangan — sebuah ekspresi dari seseorang yang tidak lagi mudah dibodohi.
Wizz Baker membawa energi rap yang tegas di verse kedua, menyoroti sisi logis dan emosional seseorang yang sudah lelah berjuang sendirian.
Toton Caribo, di verse ketiga, menambahkan bumbu humor dan ironi, membongkar kepalsuan di balik wajah “manis di kata-kata”.
Chorus-nya, “Kalau ko bae, sa lebih bae / Kalau tara bae, sa juga tara bae,” menjadi semacam mantra pembelaan diri — bahwa dalam cinta, setiap orang berhak menuntut keseimbangan dan kejujuran.
Secara musikal, lagu ini menggabungkan unsur pop timur dengan alur rap ringan, menciptakan warna yang segar, relatable, dan mudah diingat. Liriknya lugas, tetapi sarat makna tentang harga diri, kekecewaan, dan ketegasan untuk tidak lagi dimanfaatkan.
FAQs
Lagu ini ditulis oleh Justy Aldrin, Toton Caribo, dan Wizz Baker, dengan produksi musik oleh PAM.
Maknanya tentang kebohongan dalam hubungan dan seseorang yang akhirnya menyadari tipu daya pasangannya, lalu memilih untuk berdiri tegak tanpa penyesalan.
Bahasanya natural dengan dialek timur yang kuat, dikombinasikan dengan beat ringan dan lirik yang jujur, menjadikannya terasa real dan dekat dengan kehidupan sehari-hari.
Ketiganya dikenal berasal dari Indonesia Timur, yang kini semakin dikenal berkat karya-karya dengan nuansa lokal yang autentik dan penuh karakter.
Pesan utamanya adalah jangan bermain dengan kejujuran dan perasaan orang lain — karena setiap tindakan memiliki balasannya: “Kalau ko bae, sa lebih bae; kalau tara bae, sa juga tara bae.”