Lagu “Raga” dari Naykilla menjadi track ke-2 dalam EP bertajuk centyl, menghadirkan nuansa hipdut (hip-hop dangdut) yang segar, enerjik, dan menggoda. Melalui lirik yang penuh kepercayaan diri, Naykilla menampilkan sosok perempuan yang tahu apa yang ia mau — berani, tulus, namun tetap manis. Lagu ini diproduksi oleh Jemsii, dengan lirik garapan Jemsii, Nayya Rahmania, dan Anangga Surya Dewangga di bawah label AntiNRML.
Lirik Lagu Raga
[Verse 1]
Terlalu lama menunggumu
Ajak aku pergi sekarang juga
Meskipun hujannya nggak reda-reda
Can’t wait no more
Apa rahasiamu, bisa semanis itu?
Boleh, nggak, aku ngarepin kamu?
[Bridge]
Jaga hati
Aku cuma satu di dunia ini
Ambil raga aku jika kamu mau
Kamu cuma satu, bisa, nggak, sama aku? wo-oh, oh-oh
[Chorus]
Aku sudah biasa, berima tak berdansa
Kamu nggak akan kulepas, percaya, nggak percaya
Aku bukan cewek biasa, aku nggak akan mendua
Jadi nggak usah curiga, karena aku satu-satunya
[Verse 2]
Waktu sama kamu
Semuanya terasa cepat
Oh-ah, oh-ah
Kilat depan mataku
Langsung kaku badanku
Ku punya banyak warna
Kamu mau yang mana?
[Bridge]
Jaga hati
Aku cuma satu di dunia ini
Bunga bertebaran, penuh sama harapan
Kamu cuma satu, sini sama aku oh-oh, oh-oh
[Chorus]
Aku sudah biasa, berima tak berdansa
Kamu nggak akan kulepas, percaya, nggak percaya
Aku bukan cewek biasa, aku nggak akan mendua
Jadi nggak usah curiga, karena aku satu-satunya
[Outro]
Cuma kamu, cuma kamu
Sama aku di dunia
Cuma kamu, cuma kamu
Sama aku oh-oh, oh-oh
Deskripsi
Secara tematik, “Raga” menggambarkan ekspresi cinta yang lugas dan percaya diri. Naykilla menegaskan kesetiaan dan ketulusannya lewat lirik seperti “Aku bukan cewek biasa, aku nggak akan mendua” — sebuah pernyataan tegas yang menunjukkan komitmen, namun dibalut dengan gaya santai dan modern.
Nada lagu yang ringan dan berirama hipdut membuat pesan cinta dalam lagu ini terasa playful namun tetap bermakna. Lirik seperti “Ambil raga aku jika kamu mau” dan “Cuma kamu sama aku di dunia” menunjukkan sisi romantis yang berpadu dengan aura flirty khas Naykilla.
Sebagai bagian dari EP centyl, lagu ini berfungsi sebagai babak lanjutan setelah “Bahasa Tubuhmu”. Jika lagu pembuka menampilkan keraguan dan luka emosional, maka “Raga” justru menjadi pernyataan keberanian — tentang mencintai tanpa ragu dan menjadi diri sendiri sepenuhnya.
FAQs
Lagu ini bercerita tentang seseorang yang dengan percaya diri menyatakan cinta dan kesetiaan, sambil menunjukkan bahwa cinta sejati datang dari keberanian untuk jujur pada perasaan sendiri.
Lagu ini ditulis oleh Jemsii, Nayya Rahmania, dan Anangga Surya Dewangga, serta diproduseri oleh Jemsii.
Genre-nya adalah Hipdut — perpaduan antara hip-hop dan dangdut yang unik dan khas, mencerminkan gaya eksperimental Naykilla.
“Raga” merupakan track ke-2 dari EP centyl, yang melanjutkan kisah emosional dari lagu pembuka “Bahasa Tubuhmu” menuju fase cinta yang lebih berani dan terbuka.
Pesannya adalah tentang percaya pada cinta dan kesetiaan, tanpa harus kehilangan jati diri. Naykilla ingin menegaskan bahwa menjadi tulus bukan berarti lemah.