Tren pembayaran telah bergeser dari offline ke online mengikuti perubahan perilaku pembayaran pelanggan yang juga beralih ke sistem online. Pemilik bisnis dituntut untuk mengikuti tren pembayaran tersebut dengan mengadaptasi sistem online pada bisnis mereka.
Adaptasi sistem online pada proses pembayaran bisnis telah dipermudah dengan adanya payment link sebagai inovasi teknologi pembayaran yang praktis. Pebisnis dapat memanfaatkan payment link untuk menerapkan automasi pembayaran pada bisnis mereka. Simak penjelasannya pada artikel berikut.
Pengertian Payment Link
Payment link atau link pembayaran adalah sebuah tautan yang terhubung dengan berbagai metode pembayaran yang digunakan pemilik bisnis untuk menerima pembayaran dari pelanggan. Karena opsi metode pembayaran yang beragam, pelanggan dapat memilih metode pembayaran sesuai preferensi untuk membayar nominal tagihan yang tertera pada payment link.
Teknologi ini memangkas proses rumit transaksi online karena pemilik bisnis tidak perlu membuat website ecommerce atau integrasi teknis lainnya. Solusi ini juga menawarkan ragam pembayaran tanpa mendaftarkan bisnis ke bank partner satu per satu.
Cara Kerja Payment Link
Jika tidak ada integrasi teknis, lalu bagaimana cara kerja dari payment link? Pemilik bisnis cukup mendaftarkan dan memverifikasi bisnis mereka pada platform penyedia layanan teknologi tersebut. Selanjutnya seluruh pengelolaan pembayaran bisa dilakukan pemilik bisnis pada dashboard terintegrasi.
1. Pebisnis Membuat dan Mengirimkan Link
Pebisnis yang sudah mempunyai akses platform layanan pembayaran bisa membuat link pembayaran pada dashboard tersebut. Link pembayaran bersifat spesifik sehingga pada umumnya dibuat berdasarkan invoice.
Masukkan detail informasi pembayaran misalnya nominal, nama produk atau pesanan, nama pelanggan, email pelanggan, dan lain sebagainya. Penting untuk memastikan data pembayaran yang lengkap untuk menghindari kesalahan data dan menjaga kepercayaan pelanggan pada bisnis.
Selanjutnya, pemilik bisnis bisa mengirimkan link pembayaran yang sudah dibuat ke pelanggan. Caranya bisa melalui platform chat seperti WhatsApp, email, ataupun copy link langsung ke pelanggan.
2. Pelanggan Membayar
Setelah link pembayaran diterima, pelanggan bisa klik dan mengakses link pembayaran tersebut melalui browser. Pelanggan tidak perlu membuat akun khusus untuk membayar payment link. Pembayaran bisa dilakukan tanpa login dengan memilih metode pembayaran yang diinginkan. Misalnya QRIS, kartu kredit, kartu debit, virtual account, dan sebagainya.
3. Notifikasi Pembayaran
Jika pembayaran berhasil dilakukan pelanggan, baik pelanggan maupun pebisnis akan mendapatkan notifikasi pembayaran berhasil. Pelanggan bisa mendapatkan pemberitahuan pada email sedangkan pemilik bisnis bisa mengakses data pembayaran pada dashboard atau aplikasi penyedia link pembayaran yang digunakan. Seluruh data pembayaran tercatat secara otomatis.
Automasi Pembayaran yang Praktis
Di era yang serba digital seperti sekarang, pembayaran berbasis online menjadi kebutuhan yang menunjang perkembangan bisnis. Namun, tidak semua bisnis mempunyai sumber daya yang mumpuni dalam membuat website khusus untuk menerima pembayaran online dari pelanggan.
Karenanya, payment link hadir menjadi solusi praktis untuk membantu pemilik bisnis menerima pembayaran online tanpa integrasi teknis. iFortepay memberikan solusi payment link yang mudah dan aman melalui aplikasi Instapay by iFortepay.
iFortepay berupaya untuk memberikan ekosistem pembayaran bisnis yang mudah dengan memberikan opsi aplikasi dalam versi mobile dan desktop dashboard. Sehingga pemilik bisnis bisa mengelola pembayaran dengan lebih fleksibel dan efektif.