Album Waktu Bicara milik Laze penuh dengan narasi realita yang dekat dengan kehidupan sehari-hari. Salah satu track yang paling menggambarkan potret urban adalah “Kota Keras”, lagu yang menceritakan kerasnya hidup di Jakarta, kota yang menawarkan peluang besar sekaligus tantangan berat.
Lirik Lagu Kota Keras
[Intro]
Ini kota keras, ini kota (Jakarta)
Ini kota keras, ini kota (Jakarta)
[Verse 1]
Kota besar, semua bekerja dengan giat
Sukses makan waktu dan aku tak sedang diet
Niat baik dengan mudah berubah menjadi jahat
Bukan rahasia, uang dapat mengubah tabiat
Ada yang hidup sulit rasa tersudut
Ada yang kartu penuh selulit punya rekening gendut
Ada yang dulu naik skuter sekarang kemudi Mercy
Semua mulai dari nol macam sedang isi bensin
Beethoven Mozart karena ini klasik
Uang kotor disikat jadi uang bersih
Tak melapor apabila tuan kasih
Harta bicara semoga engkau fasih
Dan apabila kau tidak beri pasti
Saat kau pulang untuk longgarkan dasi
Polisi kan uber tapi bukan taksi
Dan aku sudah siap tuk menjadi saksi (Atkaf)
Kubaru saja balikan fakta
Bagaikan dinding rumah karena kau terbata-bata
Di Jakarta lihat muslihat menjadi keterampilan
Dan kalian masih hijau seperti meja pengadilan
[Bridge]
Nasib tak bisa ditebak bagaikan cuaca (Jakarta)
Rezeki kadang tersendat bagai jalan raya (Jakarta)
[Chorus]
Ini kota keras
Ini kota (Jakarta)
Ini kota keras
Ini kota (Jakarta)
[Verse 2]
Upah sembilan sampai lima tuk bayar tagihan
Sudah habis untuk obat yang buat ketagihan
Di rumah istri marah memaki pada sang laki
Yang lari dari kenyataan sampai patah tulang kaki
Iri pada yang tak kerja tapi terima puluhan juta
Duit mereka dalam braille karena ambil gaji buta
Sambil santai di Kuta upload gambar ke Instagram
Yang secara instan membuat orang geram
Aku bingung tuk dekati hawa di kota
Kau tau aku tak ada niat jelek di dalam otak tak ada
Akal bulus tuk sentuh tubuh mulus
Bukan penyanyi tapi mereka bilang ku terlalu Tulus
Teman perhitungan kalkulus sahabat mula-mula
Secepat mobil Formula berubah hanya mengincar moolah
Bahaya karena semua mau berjaya
Maka bila kaya bantu kaum papa walau belum menjadi ayah
[Bridge]
Nasib tak bisa ditebak bagaikan cuaca (Jakarta)
Rezeki kadang tersendat bagai jalan raya (Jakarta)
[Chorus]
Ini kota keras
Ini kota (Jakarta)
Ini kota keras
Ini kota (Jakarta)
Deskripsi
Lirik “Kota Keras” menyuarakan bagaimana Jakarta, sebagai pusat ekonomi dan budaya, adalah tempat di mana ambisi, ketidakadilan, dan perjuangan hidup saling bertabrakan. Laze menggambarkan sisi keras ibu kota: dari orang-orang yang bekerja keras hanya untuk memenuhi kebutuhan dasar, hingga mereka yang bisa kaya dengan cara instan dan tak adil.
Melalui baris-baris puitisnya, Laze menyinggung ketimpangan sosial, tekanan hidup urban, hingga praktik-praktik yang merusak integritas demi uang. Ia juga menyisipkan refleksi personal, bahwa meski kota ini keras, masih ada ruang untuk bertahan, berjuang, dan saling membantu. Chorus yang repetitif dengan teriakan “Jakarta” menegaskan atmosfer lagu, menjadikannya semacam himne realitas hidup di ibu kota.
Secara musikal, “Kota Keras” dipenuhi energi yang menggambarkan hiruk pikuk kota besar. Beat yang tegas dan flow rap yang lugas membuat pesan dalam lagu ini semakin kuat. Laze tidak sekadar bercerita, tetapi juga menantang pendengarnya untuk menyadari bahwa di balik gemerlap Jakarta, ada banyak kisah perjuangan yang keras dan penuh luka.
FAQs
Lagu ini menggambarkan realitas keras kehidupan di Jakarta, termasuk ketimpangan sosial, ambisi, dan tekanan hidup.
Pengulangan “Jakarta” menegaskan identitas kota sebagai pusat cerita, sekaligus menekankan kerasnya realita yang terjadi di sana.
Laze menggunakan gaya rap naratif dengan diksi tajam dan permainan kata yang kritis untuk menggambarkan realita urban.
Pesannya adalah bahwa hidup di kota besar penuh tantangan dan ketidakadilan, namun penting untuk tetap berjuang dan menjaga nilai kemanusiaan.
Lagu “Kota Keras” dirilis pada 11 Maret 2018 sebagai bagian dari album Waktu Bicara.