Jelly Air Island

“Jelly Air Island” adalah track ke-15 sekaligus penutup album Rich Brian berjudul Where Is My Head?, yang resmi dirilis pada 15 Agustus 2025 melalui label 88rising. Lagu ini memperlihatkan sisi reflektif Rich Brian, penuh dengan kejujuran, pengakuan, dan perjalanan spiritual. Kehadiran outro berbahasa Indonesia yang dibawakan oleh Ivan Gojaya dan Agustin Oendari memberikan sentuhan personal dan hangat sebagai penutup album.

Lirik Lagu Jelly Air Island

[Intro]
Tu, wa, ga, pat

[Verse]
Uh, I’ve been hurt, I’ve been wronged, but I’m still blessed
Imma let my heart speak, it’s time to let my pen rest
Said I love you to this woman, and I’d give her the world
Made her scream my name ’cause actions speak louder than words
Real talk, we ain’t f-ckin’ if you got a man
When my AC broken only time I’m sleepin’ with a fan
A couple slipped through the cracks, of course
I tried commitment but I’m just a whore
I got the bread, it’s time I can afford
She’s a new addition to my growing lore
Since I was sеven had a habit of just wanting more
I get tipsy off a beer
Thе sh-t I’m puttin’ out in fifty years
You ain’t gotta crate dig, it’s still here
I’ve been sharpening the skills that He gifted me with
The homie lost it off the shrooms on some Last of Us sh-t
I lost myself too but God was on my side
If my dad don’t smile, that mean that b-tch is not my bride, uh
Twenty-five, I’m still here, I’ll never sell my soul, uh
When I’m droppin’ only time I miss is when I bowl, uh
Y’all be with the extras, I finally found my role, uh
Bad hoes inside the whip, they rap to Bumpy Road, uh
Whole family know this album, my Mona Lisa
Your bros is makin’ beats soundin’ like some keister
Name somebody nice as me, count it with one finga
Well, my name is Brian, and it’s really nice to meet ya

[Outro : Ivan Gojaya & Agustin Oendari]
Apakah kau rindu?
Malammu pagiku
Nantikan diriku
Kita ‘kan bertemu

Deskripsi

Pada verse utama, Rich Brian berbicara tentang luka, pengalaman hidup, hingga refleksi perjalanan kariernya. Lirik seperti “I’ve been hurt, I’ve been wronged, but I’m still blessed” menunjukkan bagaimana ia tetap bersyukur meski menghadapi berbagai tantangan. Ada campuran humor, realita pahit, hingga kebanggaan terhadap pencapaian dirinya sebagai musisi.

Selain itu, ia menyinggung soal keluarga, prinsip hidup, dan dedikasi terhadap musik yang telah ia bangun sejak kecil. Menariknya, ia juga menyelipkan candaan khasnya, menjadikan lagu ini terdengar jujur sekaligus otentik.

Bagian outro dalam bahasa Indonesia memberi nuansa emosional yang dalam. Lirik sederhana seperti “Apakah kau rindu? Malammu pagiku, nantikan diriku, kita ‘kan bertemu” terdengar seperti pesan kerinduan universal yang mampu menyentuh hati pendengar. Ini membuat “Jelly Air Island” bukan hanya lagu penutup album, tetapi juga sebuah perpisahan hangat yang penuh makna.

FAQs

Apa makna lagu “Jelly Air Island” Rich Brian?

Lagu ini bercerita tentang refleksi perjalanan hidup Rich Brian, rasa syukur, luka yang pernah dialami, hingga pengakuan akan prinsip hidup yang ia pegang.

Mengapa lagu ini spesial sebagai penutup album Where Is My Head??

Karena menampilkan sisi paling jujur Rich Brian, ditambah outro berbahasa Indonesia yang membuatnya terasa personal dan emosional.

Siapa yang ikut terlibat di bagian outro lagu ini?

Outro dinyanyikan oleh Ivan Gojaya dan Agustin Oendari, menambah sentuhan lokal sekaligus personal.

Apa gaya musik yang ditonjolkan dalam lagu ini?

“Jelly Air Island” menggabungkan rap introspektif khas Rich Brian dengan nuansa mellow yang reflektif, lalu ditutup dengan vokal sederhana namun emosional.

Kapan lagu ini dirilis?

Lagu ini dirilis pada 15 Agustus 2025 sebagai track ke-15 (penutup) dalam album Where Is My Head?.

You cannot copy content of this page