A Mad Interlude

“A Mad Interlude” merupakan track ke-11 dari album Semoga Dipermudahkan milik 53 Universe. Lagu ini menghadirkan kolaborasi bersama LastKhalif serta Mad Muz, dengan produksi musik oleh LastKhalif. Dirilis pada 11 Juli 2025 di bawah naungan 53 Entertainment, lagu ini tampil sebagai interlude yang penuh energi, refleksi pribadi, dan pesan introspektif.

Lirik Lagu A Mad Interlude

[Intro]
Woo…
Khalif Run That Sh-t Up

[Verse]
I’m just tryna be a better me, hmm
2023 I probably
Fly high over all my enemies
All my friends, most of them are felonies, hmm
53 is a company
It’s a combination a community
Macam Greenwood kita evergreen
Semua budak-budak ada chemistry
Bila tanya who shot ya?
Maybe me, maybe not
Baby, please don’t snitch, hoe
Lately, I’m feeling crazy, but I’m not
Maybe I don’t know where that thing go
Dekat sini kalau engkau salah move man
Silap hari kena step on
Homie, better your watch your back
Back, back, back, back, back
Better stay low
Real cowboy like Django, uuu
22 with that same flow
23 I might forget where I came from, never
At 24, I get clever, 25, I get bigger for sure
At 26, I’m gonna pick up some more
At 27, I won’t kill myself
No, shut the f-ck up, tryna heal myself
Macam Waka Flocka man, woo

[Outro]
Keep going, man, keep going, man
Bruh, that’s crazy, that’s crazy, man
You know what it do
53

Deskripsi

Berbeda dengan lagu-lagu lainnya di album ini, “A Mad Interlude” hadir dengan nuansa eksperimental dan naratif, menggambarkan perjalanan hidup, refleksi diri, dan peringatan untuk tetap berhati-hati di lingkungan yang keras.

Verse utama menyingkap pergulatan dengan identitas, masa depan, dan bagaimana ia berusaha menjadi pribadi yang lebih baik. Baris “I’m just tryna be a better me” menegaskan tekad untuk berkembang meski harus menghadapi banyak rintangan.

Ada pula sindiran terhadap pertemanan yang penuh masalah (“All my friends, most of them are felonies”) sekaligus penggambaran solidaritas komunitas 53 Universe yang kuat.

Lirik juga menyelipkan perenungan soal perjalanan usia, dari 22 hingga 27, dengan tekad untuk bertahan hidup dan terus berkarya. Baris “At 27, I won’t kill myself” menjadi refleksi yang kuat terkait isu mental health yang kerap dialami musisi muda.

Bagian outro menutup dengan energi spontan, seolah memberi motivasi untuk terus melaju: “Keep going, man”.

Secara musikal, lagu ini berfungsi sebagai interlude yang menghubungkan atmosfer album, memperlihatkan sisi personal, raw, dan penuh emosi, serta memperkuat karakter kolektif 53 Universe yang tidak hanya menonjolkan gemerlap, tapi juga realitas keras di balik layar.

FAQs

Apa tema utama dari “A Mad Interlude”?

Tema utamanya adalah refleksi pribadi, perjalanan hidup, serta usaha untuk terus berkembang di tengah tantangan dan lingkungan keras.

Siapa saja artis yang terlibat dalam lagu ini?

Lagu ini dibawakan oleh 53 Universe bersama LastKhalif dan Mad Muz, dengan produksi oleh LastKhalif.

Mengapa lagu ini disebut interlude?

Karena posisinya di album berfungsi sebagai penghubung, menghadirkan nuansa eksperimental dan naratif, bukan sekadar track utama.

Apa makna dari lirik tentang usia 22 hingga 27?

Itu adalah simbol perjalanan hidup, setiap usia membawa pelajaran dan pencapaian baru, sekaligus penegasan untuk bertahan menghadapi tantangan mental.

Bagaimana nuansa musik dari lagu ini?

Musiknya minimalis namun intens, dengan beat trap yang mentah, vokal rap yang lugas, dan vibe yang introspektif khas interlude.

You cannot copy content of this page