Gak Karuan

“Gak Karuan” adalah track ke-4 dari EP LoudeR yang dirilis pada 15 Agustus 2025 melalui label AntiNRML. Lagu ini ditulis oleh Rini Agustina, diproduseri oleh toqiio dan Arisu, serta dibawakan oleh Ryo dengan nuansa pop modern yang ringan dan penuh ekspresi.

Lirik Lagu Gak Karuan

[Intro]
Gak karuan, aku gak karuan
Gak karuan, aku gak karuan

[Chorus]
Lama-lama bosan tiap malam telfonan
Aduh, aduh kapan kita ketemuan?
Lama-lama makin lama makin sayang
Kok jadi gini rasanya, aku gak karuan

[Verse 1]
Biarin, biarin ku yang banyak mau
Selalu kamu yang membuatku rindu
Baby, I feel so in love, haruskah ku memohon?
Baby, I need you so bad, aku gak bisa bohong

[Chorus]
Lama-lama bosan tiap malam telfonan
Aduh, aduh kapan kita ketemuan?
Lama-lama makin lama makin sayang
Kok jadi gini rasanya, aku gak karuan

[Verse 2]
Sekarang udah malam
Masih sama seperti kemarin
Kamu, aku, sudah saling mengerti
Ku tak mau lama-lama

[Chorus]
Lama-lama bosan tiap malam telfonan
Aduh, aduh kapan kita ketemuan?
Lama-lama makin lama makin sayang
Kok jadi gini rasanya, aku gak karuan

[Verse 3]
Jangan kamu jalan sama yang lain
Jangan berani di belakangku
Cepat, cepatlah bilang
Aduh, aduh, kapan kita ketemuan?

[Chorus]
Lama-lama bosan tiap malam telfonan
Aduh, aduh kapan kita ketemuan?
Lama-lama makin lama makin sayang
Kok jadi gini rasanya, aku gak karuan

Deskripsi

Lagu “Gak Karuan” menggambarkan perasaan seseorang yang mulai bosan hanya berkomunikasi lewat telepon dan merindukan pertemuan langsung. Ryo menyampaikan keresahan tentang hubungan jarak yang terasa manis namun melelahkan, karena semakin lama justru membuat perasaan semakin mendalam hingga jadi “gak karuan”.

Lirik pada verse pertama menunjukkan rasa rindu yang tak terbendung, sementara verse kedua dan ketiga menekankan keinginan untuk segera bertemu dan memastikan keseriusan dalam hubungan. Chorus yang repetitif memperkuat nuansa kecemasan bercampur cinta, sehingga lagu ini mudah melekat di benak pendengar.

Secara keseluruhan, lagu ini adalah cerminan kisah cinta masa kini yang dekat dengan anak muda: intensitas komunikasi virtual, kerinduan, serta kekhawatiran akan kehilangan.

FAQs