Lagu “Cerita Dari Timur” merupakan kolaborasi segar antara Randy Husain, Pricilia Kharie, dan Rahman Muhamad yang dirilis pada 22 Juli 2025. Mengusung semangat kebersamaan dan kebanggaan terhadap identitas masyarakat Indonesia Timur, lagu ini menyuarakan pentingnya persatuan, cinta kasih, dan solidaritas antarsesama. Diiringi nuansa musik Timur yang ceria dan penuh warna, lagu ini bukan sekadar hiburan, melainkan juga pernyataan budaya yang kuat dan membanggakan.
Lirik Lagu Cerita Dari Timur
[Chorus: Randy Husain]
Mari baku jaga bae torang orang timur e
Mau bae tara bae, mari baku sayang e
Gandeng sama-sama Maluku sampai Papua
Semua tong sama saja di timur banyak carita
Jalan sampai dimana e, orang timur manise
Mau bawa dimana e, orang timur gaga e
Biar di tanah rantau e, tetap torang timur e
Baku sayang bae-bae sampai pulang di timur e
[Instrumental Drop]
[Verse 1: Rahman Muhamad]
Bae-bae orang timur paling bae
Kalau masalah hati, jangan tanya aduh e
Kulit hitam, senyum manis bikin dorang malele
Nyong deng nona gaga-gaga cuma dari timur le
Dari Sabang pukul sampai Merauke
Orang timur kalau jalan okey-okey
Eh dong pu gaya tu beda, bikin orang terpesona
Orang timur baku bawa, jadi banyak carita
[Instrumental Drop]
[Verse 2: Pricilia Kharie]
Kalau soal baku bawa, orang timur itu paling beda-beda
Satu rasa, semua rasa sama-sama
Rasa sayang-sayange, rasa badane
Orang timur pung manise, yang lain jang bapele
Ke kiri-kiri manise, ke kanan-kanan sayange
Mari goyang rame-rame deng orang timur mama e
Kalau cuma mau goyang pica-pica dansa
Orang timur itu sudah paling bisa
Mau salsa atau cha cha, di timur tu juara
[Chorus: Randy Husain]
Mari baku jaga bae torang orang timur e
Mau bae tara bae, mari baku sayang e
Gandeng sama-sama Maluku sampai Papua
Semua tong sama saja di timur banyak carita
Jalan sampai dimana e, orang timur manise
Mau bawa dimana e, orang timur gaga e
Biar di tanah rantau e, tetap torang timur e
Baku sayang bae-bae sampai pulang di timur e
Deskripsi
Lirik lagu “Cerita Dari Timur” menekankan nilai-nilai luhur masyarakat Timur Indonesia seperti kebersamaan (baku sayang), keramahan, dan kekuatan identitas budaya. Chorus-nya mengajak seluruh orang Timur—dari Maluku hingga Papua—untuk tetap menjaga solidaritas meski berada di tanah rantau.
Verse pertama yang dinyanyikan Rahman Muhamad menggambarkan karakteristik orang Timur yang dikenal ramah, penuh pesona, dan bangga akan jati dirinya. Sementara itu, Pricilia Kharie dalam verse kedua mengangkat semangat kekeluargaan dan gaya hidup penuh sukacita ala masyarakat Timur, yang digambarkan melalui tarian dan kebersamaan.
Dengan balutan musik etnik-modern yang enerjik, lagu ini menjadi semacam anthem yang mewakili suara Timur: penuh semangat, cinta, dan persatuan. Lirik yang ringan namun bermakna dalam ini sukses mengangkat kekayaan budaya Timur dalam bingkai musik populer Indonesia masa kini.
FAQs
Lagu ini mengajak masyarakat Timur, khususnya dari Maluku hingga Papua, untuk tetap menjaga persatuan, saling menghargai, dan bangga akan identitas budaya mereka.
Lagu ini dibawakan oleh Randy Husain, Pricilia Kharie, dan Rahman Muhamad. Lagu ini ditulis dan diproduksi oleh Farid Egall di bawah label Alfatih Record.
Lagu ini mengusung perpaduan musik etnik Timur dengan sentuhan modern yang enerjik, membuatnya cocok untuk dinikmati sambil bergoyang atau merayakan kebersamaan.
“Baku sayang” adalah ungkapan khas Indonesia Timur yang berarti saling menyayangi dan menjaga satu sama lain, simbol dari rasa kekeluargaan dan solidaritas.
Lagu ini dirilis pada 22 Juli 2025. Meski tidak dirilis dalam rangka hari besar tertentu, lagu ini menjadi bentuk perayaan identitas dan semangat masyarakat Timur Indonesia.