Lagu “Pelampiasan” dari Bobby Colombo featuring Jembo, Thommy Samori, NJ, Oel B, Rhe M.A.C, dan Qiiba menggambarkan perasaan kecewa yang mendalam akibat sebuah hubungan yang tidak tulus. Dalam liriknya, lagu ini mengungkapkan betapa seseorang merasa hanya menjadi “pelampiasan” dari perasaan atau kebutuhan sementara pasangannya. Menggunakan bahasa yang lugas dan penuh emosi, “Pelampiasan” mengajak pendengarnya untuk merenung tentang pentingnya kejujuran dan kesetiaan dalam sebuah hubungan. Lagu ini menjadi sarana bagi banyak orang untuk mengekspresikan kekecewaan mereka atas kebohongan dan pengkhianatan.
Lirik Lagu Pelampiasan
[Intro]
Mungkin su ada hati lain, sayang e (sayang e)
Yang ko jaga di belakang saya, ado e (ado e)
Sa su curiga ko pu cara-cara
Ko bikin sakit tapi tra berdarah (berdarah)
Ko su sulo sa
[Chorus]
Ko jujur bilang kalau ko tu sayang
Sa tau sa ini cuma pelampiasan
Ae sudah, sa su tra percaya
Di HP ada orang lain, di hati ada orang lain
Sayang, sa mo harap apa
Mo harap apa dari ko oh
[Verse 1]
Tra mungkin sekali, sa berharap sepenuh hati
Tapi ada orang lain, ko simpan di HP, di hati
Bikin sa macam orang lain
Ko pu cara baby, bikin sa ni crazy
Terlalu banyak ko pu alasan
Sa hanya jadi pelampiasan
[Verse 2]
Terlalu banyak alasan, deng ko sa taruh seribu harapan
Sa kasih kabar tiap hari, tapi ko su hilang tarada balasan
Ko macam tambah lain, mungkin ada orang lain
Atau ada hati lain yang ko jaga, ko bermain
Ae biar sudah, ko su bawa pigi
Ae biar sudah, ko su bawa lari
Kas tinggal sa, macam tra bale ingat-ingat saya ya
[Chorus]
Ko jujur bilang kalau ko tu sayang
Sa tau sa ini cuma pelampiasan
Ae sudah, sa su tra percaya
Di HP ada orang lain, di hati ada orang lain
Sayang, sa mo harap apa
Mo harap apa dari ko oh
[Verse 3]
Sa jaga hati dari King Town
Tapi ko taputar satu Jay Town
Sa macam tara percaya deng ko pu gaya
Ko sumber daya, ular mok ah ko lingkar saya
Sa tau sa tu ko pu baku bawa
Sa tau ko tu sa pu baku piara
Kenapa ko badiam dari saya
Kenapa ko sembunyi dari saya
[Verse 4]
Sa sungguh-sungguh deng ko darling (darling)
Tapi kenapa ko berpaling (sayang e)
Sa jaga hati bae-bae sampe ko bikin tara bae
Di Jayapura ko pu cara patah sa pu love e
Eh, eh ko su tipu, eh, eh masa begitu
Sa hanya jadi kesekian
Biar luka sa bawa pulang demikian
[Verse 5]
Sa kira mungkin sa cape
Hadapi ko pu sifat dingin ni sampe
Sekarang tanya bale tong dua mo ke
Ternyata simpan lain di hati oke, oke
Sadar sa kalah, sa undur mo pulang
Ketika sa tenang, ko bawa air kabur datang
Sekarang buka pintu untuk sa lagi pulang
Sa pamit dengan baik-baik, trakan ulang
[Chorus]
Ko jujur bilang kalau ko tu sayang
Sa tau sa ini cuma pelampiasan
Ae sudah, sa su tra percaya
Di HP ada orang lain, di hati ada orang lain
Sayang, sa mo harap apa
Mo harap apa dari ko oh
Deskripsi
Lirik lagu “Pelampiasan” menyoroti tema utama mengenai hubungan yang penuh kebohongan, kecurigaan, dan rasa terluka akibat tidak dihargainya sebuah perasaan. Dalam chorus, penyanyi mengungkapkan kekecewaan bahwa meskipun pasangannya mengaku sayang, kenyataannya hanya menjadi pelampiasan belaka: “Sa tau sa ini cuma pelampiasan”. Hal ini mencerminkan ketidaksetiaan dan ketidakjujuran dalam hubungan yang telah mereka jalani.
Pada verse pertama, penyanyi merasakan bahwa meskipun ia memberikan segalanya dalam hubungan tersebut, pasangannya justru menyimpan seseorang lain di dalam hatinya dan ponselnya. Lirik “Terlalu banyak ko pu alasan, sa hanya jadi pelampiasan” menggambarkan betapa ia merasa terpinggirkan dan hanya dimanfaatkan.
Di verse kedua, lagu semakin menggambarkan perasaan kecewa dengan hadirnya jarak antara mereka, baik secara fisik maupun emosional. Sang penyanyi menyadari bahwa pasangannya lebih memilih untuk mengabaikannya dan memberikan harapan palsu. “Ko su bawa pigi, ae biar sudah” menunjukkan bahwa ia telah lelah dengan perasaan yang tidak jelas dan ingin melepaskan diri dari hubungan tersebut.
Lirik lagu ini juga mengandung penggambaran tentang bagaimana sang penyanyi merasa seolah dirinya hanya menjadi bagian dari kebohongan dan permainan hati. Di verse terakhir, ada penekanan bahwa setelah semua pengorbanannya, ia akhirnya memilih untuk mundur dan menerima kenyataan bahwa pasangannya sudah tidak setia: “Sa pamit dengan baik-baik, trakan ulang.”
Secara keseluruhan, “Pelampiasan” adalah lagu yang menggambarkan betapa menyakitkannya merasa menjadi tempat pelarian bagi seseorang yang tidak benar-benar mencintai. Lagu ini sangat cocok untuk pendengar yang tengah merasakan luka akibat hubungan yang tidak sehat dan penuh kebohongan.